WN China berinisial YZ, yang merupakan buron Interpol, ditangkap di Pelabuhan Internasional Batam Center. “Minimum top up Rp 10 ribu, gue top up segitu nggak masuk ternyata, terus chat call centernya ‘kok nggak masuk’, iya itu minimal tapi enggak bisa masuk kalau cuma Ro 10 ribu, jadi ceban gue hangus pertama,” tuturnya. “Habis isi Rp 20 ribu, mekanisme top up ada di websitenya, ada beberapa nomor rekening pribadi dengan nama yang beda-beda. Buat topup-nya itu ada tambahan di akhir transfer nominalnya misalnya jadi Rp 20.025,” kata dia.
Mengapa Judi Online Bisa Berbahaya? Fakta dan Mitos yang Perlu Diketahui
Inimenunjukkan bahwa pelaku industri keuangan, termasuk penyedia e-walletdan lembaga keuangan, memiliki tanggung jawab untuk membatasi akses keuanganuntuk judi online. Literasikeuangan yang baik dapat membantu masyarakat memahami risiko dan manfaat daripengelolaan keuangan pribadi. Dengan literasi keuangan yang meningkat, individulebih mampu membuat keputusan finansial yang bijak dan menghindarikecenderungan untuk mencari jalan pintas seperti judi online. Pendidikantentang pengelolaan uang, investasi, dan manajemen utang perlu diperluas untukmembangun pemahaman yang lebih baik tentang risiko yang terlibat. Dengan begitu, orang yang kecanduan judi online pun memiliki motivasi kuat untuk keluar dari lingkaran judi online dan menjadi pribadi yang lebih baik demi mewujudkan kehidupan yang damai.
“Kecanduan judi daring ini bisa disembuhkan tapi, tidak, instan. Kembali lagi seberapa niat kita untuk bisa keluar dari kecanduan itu,” ujar psikolog lulusan Universitas Indonesia itu saat dihubungi ANTARA, BLACK SEO LINKS, BACKLINKS, SOFTWARE FOR MASS BACKLINKING – TELEGRAM @SEO_LINKK Rabu. Tidak adanya batasan waktu dan uang yang jelas bisa membuat seseorang berjudi lebih lama dan menghabiskan lebih banyak uang daripada yang mereka sadari. Orang dengan masalah emosional atau psikologis seperti depresi, kecemasan, atau stres sering menggunakan judi online sebagai cara untuk melarikan diri dari perasaan negatif atau mengalihkan pikiran mereka.
Terganggu dalam Hubungan Sosial
- Judi online adalah permainan yang biasanya berbentuk kartu dalam sebuah aplikasi atau website.
- Selain itu, kata dia, penindakan tersebut juga sebagai upaya kepolisian untuk mewujudkan keamanan dan kenyamanan di tengah masyarakat.
- Hal ini tak ubahnya perjudian, di mana pemain mengeluarkan uang dengan harapan mendapatkan sesuatu yang lebih berharga.
- RTP selalu di bawah 100%, yang berarti bahwa penyedia layanan judi online selalu mendapatkan keuntungan dari setiap transaksi yang dilakukan oleh pemain.
- Rupanya, RDW terjerumus dalam kecanduan judi online dan menghabiskan uangnya untuk bertaruh.
Gaji yang seharusnya menjadi penopang hidup keluarga, justru lenyap ditelan taruhan. Tidak adanya pengawasan atau batasan yang ketat dalam judi online dapat membuat seseorang lebih mudah terjerumus dalam kecanduan. Judi online menawarkan kepuasan segera karena hasil permainan diketahui dalam waktu singkat. Kepuasan instan ini bisa menjadi sangat memikat dan membuat seseorang ingin terus bermain untuk merasakan euforia kemenangan lagi dan lagi.
Prinsipnya sebisa mungkin hindarkan yang namanya judi dalam bentuk apapun karena jika sudah ketagihan akan susah untuk dihilangkan. Judi tidak akan bisa membuat seseorang kaya secara cepat justru akan membuat sengsara untuk kehidupan sipenjudi. Dari segi psikologis, orang yang sudah kecanduan judi online bisa mengalami beberapa hal yang mungkin terjadi seperti stress, depresi, tidak berdaya, perasaan putus asa bahkan bisa mencelakai diri sendiri dan orang lain. Polri tengah mendata dan memprofiling artis-artis, selebgram dan influencer yang pernah mempromosikan game online untuk dimintai klarifikasinya.